Wednesday, August 4, 2021

Teknologi Layanan Jaringan (TLJ) Kelas XII

 3.11 Menerapkan prosedur instalasi Server softswitch berbasis session initial protocol (SIP).

Dengan adanya perkembangan teknologi, telepon konvensional yang sebelumnya berkembang menjadi mobile phone, kedepannya akan menjadi VoIP (Voice Over Internet Protocol). Pada Teknologi tersebut, suara tidak lagi ditransfer dengan analog, tetapi dengan bilangan biner 0-1 yang akan dikirimkan melalui kabel data.


Voip adalah teknologi yang memungkinkan percakapan suara melalui media jaringan komputer. Data suara akan diubah menjadi kode digital dan dialirkan melalui jaringan komputer, bukan melalui sirkuit analog telepon biasa. Dalam hal ini, teknologi VoIP dapat diterapkan tanpa harus membuat jaringan komputer yang baru.

Dengan tersedianya jaringan komputer, bisa dibangun sebuah system VoIP berbasis session initiation protocol (SIP) yang mampu memberikan layanan sarana komunikasi suara. Pengukuran dan analisa QoS dengan beberapa parameter, yaitu bandwith, delay, jitter, dan packet loss.

1.       Pengertian Session initiation  protocol (SIP)

Adalah suatu signaling protokol pada layer aplikasi yang berfugsi untuk membangun, memodifikasi dan mengakhiri suatu sesi multimedia yang melibatkan satu atau beberapa pengguna. Sesi multimedia adalah pertukaran data antar pengguna yang dapat berupa suara, video dan teks. SIP tidak menyediakan layanan secara langsung, tetapi menyediakan fondasi yang dapat digunakan oleh protokol aplikasi lainnya untuk memberikan layanan yang lebih lengkap bagi pengguna, layanan tersebut diantaranya yaitu :

a. RTP (Real Time Transport Protocol), digunakan untuk melakukan transfer data secara real time.

b. SDP (Session Description Protocol), digunakan untuk mendeskripsikan sesi multimedia.

c. MEGACO (Media gateway control protocol), digunakan untuk berkomunikasi dengan PSTN (Public Switch Telephone Network).

Sebagai contoh, selain untuk call telephone yang sederhana, SIP juga dapat digunakan untuk set-up conference video dan audio atau instant messaging. SIP merupakan peer to peer signaling protocol yang dikembangkan oleh internet engineering task force (IETF), yang mengizinkan endpoint-nya untuk memulai dan mengakhiri sessions komunikasi.

Pembangunan suatu komunikasi multimedia dengan SIP dilakukan melalui beberapa tahap:

  • user location: menentukan lokasi pengguna yang akan berkomunikasi.
  • user availability: menentukan tingkat keinginan pihak yang dipanggil untuk terlibat dalam komunikasi.
  • user capability: menentukan media maupun parameter yang berhubungan dengan media yang akan digunakan untuk komunikasi.
  • session setup: "ringing", pembentukan hubungan antara pihak pemanggil dan pihak yang dipanggil.
  • session management: meliputi transfer, modifikasi, dan pemutusan sesi.
2. Komunikasi dengan SIP
Komunikasi pada SIP dilakukan dengan mengirimkan message yang berbasis HTTP. Setiap pengguna mempunyai alamat yang dinyatakan dengan SIP-URI (Uniform Resource Identification).
Contoh SIP URI :  sip: tkj@komputer.com
Selain itu, alamat juga dapat dituliskan dalam tel-URL yang kemudian dikonversikan menjadi SIP -URI dengan parameter 'user' diisi 'phone'.
Contoh: tel: +62-21-2567011
ekivalen dengan
sip: +62-21-2567011@komputer.com ; user=phone
isi pesan didalam SIP didefinisikan dalam 2 format (RFC 3261)[14], seperti:


Share this

0 Comment to "Teknologi Layanan Jaringan (TLJ) Kelas XII"

Post a Comment